Senyummu layu
Rayumu meragu
Bahkan cintamu mungkin saja palsu
tangis dan rindumu bukan lagi bungabunga rampai
beserta segenap sesembahan sebagaimana dahulu
saat kau memuja dengan segenap cinta
simpan saja rindumu biarkan sejenak mengendap
hingga kau rasakan rindu pada rindumu
sebab bila kau paksakan
rindumu hampa tanpa harapan
ucapkan lagi engkaulah harap juga segenap resah dan takutku
rasakan lagi gelisah dengan wajah tengadah
tertunduk merunduk penuh tawadlu’
sambutlah cintaku di rindumu
Kamis, 05 Agustus 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar