Kamis, 04 Oktober 2012

Misteri Raibnya Pasar Banggi

Penulis Zamroni Allief Billah | Kamis, 04 Oktober 2012 | 11.55.00 | Location:Pasarbanggi, Rembang 59251, Indonesia
Salah seorang warga  sedang melintas depan balai desa PasarBanggi

Setiap ada orang pertama kali datang di Desa Pasar Banggi hampir selalu sama yang ditanyakan. Pasar Banggi, pasarnya sebelah mana?. Tak ada yang mampu memberikan jawaban. Karena Pasar Banggi nihil tak ada aktifitas jual beli sebagaimana di pasar pada umumnya.

Kepala Desa Pasar Banggi, Rasno mengatakan hilangnya Pasar Banggi telah terjadi puluhan tahun silam. Sebelumnya dikisahkan bahwa perkampungan yang kini lebih dikenal dengan sebutan Desa Pasar Banggi dulunya adalah sebuah pasar besar di wilayah Kecamatan Rembang timur.

"Dulu, desanya tidak di bagian sini. Sebelah selatan jalan raya di wilayah sekitar pabrik yang kini sedang beroperasi di sana," terangnya.

Diawali dengan perpindahan beberapa penduduk dari desa semula (selatan jalan) mendekat wilayah pasar. Karena selain dekat dengan pasar, wilayah tersebut dekat dengan pantai. Sehingga warga leluasa untuk pergi melaut tanpa perlu berjalan jauh.

Lambat laun wilayah yang semula sebagai pasar berubah menjadi perumahan. Saat ini wilayah Desa Pasar Banggi menjadi perkampungan nelayan. Walau sebagian penduduk lainnya tetap menggarap sawah, melengkapkan profesi yang lain dari penduduk setempat.

Beberapa bulan lalu memang pernah terjadi kehebohan di desa tersebut. Sebuah foto makhluk halus yang diperkirakan adalah jenis Gendruwo. Gendruwo setinggi hampir 4 meter itu secara tidak sengaja diambil gambarnya, persis di samping pintu bagian depan ruangan untuk uji kir kendaraan kantor Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika di pinggir jalur pantura dusun Kaliuntu desa Pasar Banggi Rembang.

Namun menurut tokoh setempat, kejadian tersebut tidak ada hubungannya dengan kisah seputar hilangnya aktivitas jual beli di Pasar Banggi. Perihal peristiwa di luar nalar, sumber itu menyatakan memang acap kali terjadi di wilayah tersebut.

Djamin, warga lain meyakini bahwa disamping kehidupan manusia, ada kehidupan dunia lain. Keadaan tersebut saling berhubungan walau tak dapat dibuktikan secara kasat mata.

Bayan Desa Pasar Banggi mengatakan, kisah lengkap mengenai hilangnya kegiatan jual beli di Pasar Banggi memang tidak banyak yang tahu. Hanya penggalan-penggalan kecil yang silang saling tertinggal di ingatan.

"Entah bagaimana mulanya, mungkin kami semua menganggap hal tersebut bukanlah hal besar yang perlu diingat. Jadi dengan sendirinya kami membiarkannya hilang bersama raibnya kenangan tentang pasar tersebut," kilahnya.

Tidak ada komentar:

 

Permainan Tradisional


Permainan Lainnya »

Kembang Boreh


Kembang Lainnya»

Laesan


Laesan Lagi»
..

Misteri

Dolanan

Tradisi

Gurit

Kembang ~ Mayang

Puisi

Cer ~ Kak

Laesan

Gambar Misteri

Artikel Disarankan Teman