untuk wajah yang sama sekali tak kukenali
demi hati yang terjaga disetiap mimpi
saat tangismu membuncah
tak sebab gelisah resah
tapi tenggelamkan diam dalam tetirah
diamdiam aku mengeja
disetiap sela antara tetes air mata
juga lukaluka cinta
sebab ku tahu hatimu buat siapa
cintamu tangismu lukamu
juga tiap desah juga detak
bagaimana bisa
disela hiruk pikuk kata jungkir balik logika
teguh cintamu bersenyawa semesta
beri aku setetes saja air matamu
biar kureguk manisnya
dan batubatu didadaku
menjadi mutiara karenanya
ajari aku bercinta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar