Sabtu, 11 Februari 2012
Lemah Asin, Sabda Wali
Lemah Asin, Tanah Sabda Wali
Wilayah tebing 'Beteng Malang' di Desa Bitingan Kecamatan Sale Kabupaten Rembang penuh misteri hingga
kini. Hamparan tebing memanjang tepat di atas Desa Bitingan Hingga Sebelah Selatan Desa Tengger itu
tanah runtuhan dibawahnya terasa asin.
Hal ini diketahui warga telah lama. Karena warga setempat biasa memanfaatkannya untuk menggoreng
jagung, kacang tanah dan berbagai jenis makanan hasil bumi lainnya.
Sunarsi, warga setempat mengaku sering menggunakan tanah tersebut sejak dia kecil. "Sejak dahulu,
orang tua saya juga sudah memanfaatkan ini secara turun temurun," kata dia.
Sunarsi mengatakan jagung yang digoreng dengan menggunakan tanah asin tersebut rasanya lebih lezat.
Tidak hanya asin tapi ada rasa lain yang khas yang disebabkan tanah tersebut. Oleh karenanya warga
sekitar lebih suka menggunakan tanah tersebut daripada menggoreng dan dikasih garam setelahnya.
Tebing setinggi dua puluhan meter itu di bawahnya bernaung Desa Bitingan. Warga sekitar mendapatkan
cerita secara turun temurun bahwa tanah itu menjadi asin sebab sabda wali.
"Saat itu salah seorang wali yang menetap disini kebingungan mendapatkan garam. Karena letak desa ini
jauh dari laut. Oleh karnenanya beliau memohon kepada Allah agar tanah di bawah tebing itu menjadi asin.
Dan jadilah tanah asin hingga kini," papar Sunarsi. (Zam)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar