Jumat, 18 Juli 2014

Sumber Semen Semakin Kumuh

Penulis Zamroni Allief Billah | Jumat, 18 Juli 2014 | 19.51.00 |

Jika beberapa tahun lalu masih ada beberapa pedagang yang menjajakan makanan ringan di Taman Wisata Alam Sumbersemen maka jangan tanya pada hilang kemana mereka kini. Tak mungkin mereka bertahan jika tak ada pembeli sebab tak ada pengunjung.

Namun sore tadi ada yang menggelitik hati saya untuk mampir pos penjagaan pintu masuk Taman Wisata ini. Bukan lantaran mau bayar tiket masuk karena pos sedang kosong tak ada penjaga. Mbah Sunthi yang sering jaga di pos ini pun tak nampak. Namun yang membuatku ingin mendekat adalah adanya sebuah tempelan kertas pengumuman dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah. Di sana tertera kenaikan harga tiket masuk.  Untuk domestik semula 1500 naik menjadi 10.000 dan pengunjung luar menjadi 20.000

Bukan lantaran naiknya yang berlipat lipat.  Tapi dari waktu ke waktu tempat ini semakin Kumuh namun kenapa BKSDA begitu pongah mengumumkan kenaikan harga.  Menurutku ini sangat memalukan karena tempatnya saja sangat tidak layak.  Seluruh fasilitas umum rusak.  Kamar kecil, gazebo juga tenda tenda peristirahatan semua rusak.

Padahal jika tempat ini ditata dengan baik sungguh memiliki daya tarik luar biasa. Sumber air yang tak henti mengalir, hutan lindung dengan pepohonan berumur ratusan tahun serta eksotisme goa Rambut juga goa-goa terdekat, ini potensi alam yang luar biasa.

Sudah lelah rasanya berharap kepada fihak terkait untuk turun tangan sedang perusakan oleh pertambangan terus terjadi.  Lalu mau bilang apa selain misuh di dalam hati sembari berharap keajaiban datang.

Tidak ada komentar:

 

Permainan Tradisional


Permainan Lainnya »

Kembang Boreh


Kembang Lainnya»

Laesan


Laesan Lagi»
..

Misteri

Dolanan

Tradisi

Gurit

Kembang ~ Mayang

Puisi

Cer ~ Kak

Laesan

Gambar Misteri

Artikel Disarankan Teman